TUGAS
ALGRITMA & PEMROGRAMAN 1C
Nama Kelompok : Heni Safitri
NPM : 33115123
NPM : 33115123
Kelas : 1DB02
UNIVERSITAS GUNDARMA
2015 / 2016
Kata
Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan kepada
Allah SWT Tuhan YME, karena atas petunjuk-Nya akhirnya penulis dapat
menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Makalah
ini dibuat oleh penulis guna memenuhi tugas matakuliah “ Pemrograman Visual
Teori & Praktek” . Adapun isi dari makalah ini hal yang berkaitan dengan
Mengenal OOP, .NET Framework dan My.
Penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam
proses pembuatan makalah ini. Selain itu penulis memohon maaf apabila masih
terdapat kekurangan dalam penyusunan makalah ini dan penulis mengharapkan kritik
dan saran yang membangun bagi penulis.
Jakarta, Januari 2016
Penulis
Daftar Isi
Kata Pengantar
|
1
|
Daftar Isi
|
2
|
Mengenal OOP.Net, Framework dan My
|
3
|
1.1 Konsep OOP
|
3
|
1.2 Propertis sebuah object
|
4
|
1.3 Method Sebuah Object
|
5
|
1.4 Membuat Class
|
5
|
1.5 Menambahkan Properties
|
8
|
1.6 Menambahkan Method
|
9
|
1.7 .Net Framework
|
10
|
1.8 Contoh Program
|
10
|
Daftar Pustaka
|
16
|
Mengenal OOP, .NET Framework dan My
Visual
Basic 2008 adalah sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi object (Object
Oriented Programming – OOP), sehingga sedikitnya kita harus memahami konsep
OOP untuk lebih memahami Visual Basic 2008.
Saat
ini banyak bahasa pemrograman computer yang menggunakan OOP diantaranya VB,
Java, Delphi dan sebagainya. VB sendiri mulai menerapkan konsep OOP secara
keseluruhan mulai dari Visual Basic .NET, sedangkan versi VB sebelumnya
yaitu visual Basic 6 belum murni menerapkan OOP secara keseluruhan, hanya sebagian
saja.
Dalam pemrograman berbasis obyek (OOP), memahami istilah
object, property, method dan Event sangat penting.
Ø Object : komponen di dalam sebuah
program
Ø Property : karakteristik yang
dimiliki object
Ø Method : aksi yang dapat dilakukan
oleh object
Ø Event : kejadian yang dapat
dialami oleh object
1.1 Konsep OOP
Dalam
konsep OOP, semua hal yang kita gunakan dalam Visual Basic dapat kita anggap
sebagai sebuah object, sebagai contoh sebuah komponen Form1 yang kita
tambahkan adalah sebuah object, komponen Button1 yang kita tambahkan juga dapat
kita anggap sebagai sebuah object.
Setiap
object pasti memiliki sebuah Class untuk pembuatan object. Class bias
kita anggap sebagai sebuah cetakan dasar, blue print,template atau
sebuah desain untuk membuat sebuah object. Melalui class tersebut sebuah
object yang sama dapat kita buat berpuluh – puluh kali dan tanpa melalui class
sebuah object tidak akan dapat dibuat karena desain pembuatan object baru ada
pada class dari object tersebut. Sebagai contoh, object TextBox1 dan Object
TextBox2 dibuat berdasarkan dari class system.Windows.Forms.TextBox.
1.2 Propertis Sebuah Object
Setiap
object dalam VB memiliki properties masing- masing dan mungkin berbeda-
beda antara satu sebuah object dengan object VB lainnya. Properties adalah
sebuah karakteristik atau keadaan dari sebuah object. Sebagai contoh object
TextBox1 memiliki properties Name, Text, Visible dan sebagainya. Masing-
masing properties dapat memiliki sebuah nilai, sebagai contoh properties Text
dari object TextBox1 dapat bernilai “Visual Basic”, properties Visible dari
object TextBox1 dapat bernilai false dan sebagainya.
Banyaknya
properties yang dimiliki oleh sebuah object ditentukan berdasarkan classnya,
class system.Windows.Forms.TextBox sendiri merupakan salah satu class yang
ada dalam .NET Framework. Sebuah object memiliki properties yang sama dan juga
dapat berbeda- beda dengan object yang lainnya.
Apabila
kita membuat beberapa buah object yang sama, misalnya object TextBox1 dan
Object TextBox2, maka nilai dari sebuah properties dapat sama atau berbeda-
beda antara satu buah object dengan object yang lainnya. Misalnya dua buah
object TextBox harus memiliki properties name yang berbeda- beda satu sama
lainnya, textbox yang pertama bernama TextBox1 dan textbox yang ke dua bernama
TextBox2. Namun ada beberapa properties yang mungkin bernilai sama, sebagai
contoh properties Text diantara kedua object ini dapat bernilai sama ataupun
berbeda tergantung pada kebutuhan.
Untuk
mengubah nilai dari properties sebuah object, dapat dipergunakan pernyataan
berikut dibawah ini :
Object.properties = nilai
Sebagai
contoh untuk mengubah nilai dari properties Text pada object TextBox1, pergunakan
pernyataan dibawah ini :
TextBox1.Text = “Properties Text”
Pernyataan
di atas menyebabkan properties Text dari object TextBox1 menjadi bernilai
“Properties Text”. Sementara untuk mengambil nilai sebuah properties dapat
dipergunakan pernyataan dibawah ini:
Namavariabel = object.properties
Sebagai
contoh: hasil = TextBox1.Text
Pernyataan
diatas menyebabkan variable hasil akan menyimpan nilai dari properties Text
dalam object TextBox1.
1.3 Method Sebuah Object
Selain
properties, sebuah object juga memiliki method. Method adalah sebuah
metode, kegiatan atau tingkah laku yang bias dilakukan oleh object tersebut,
sebagai contoh sebuah form memiliki method show, showdialog dan
sebagainya. Seperti halnya sebuah properties, method sebuah object juga akan
diturunkan dari classnya masing- masing.
Method
dalam VB akan menyebabkan sebuah aksi apabila dijalankan, sebagai contoh
apabila kita menjalankan method show seperti dibawah ini :
Form1.show ()
Maka
form1 akan ditampilkan oleh VB. Pada dasarnya method show dari sebuah form
merupakan aksi untuk menampilkan sebuah Form, aksi ini disebut juga
dengan method. Perbedaan antara Properties dan Method dalam sebuah object,
seperti sebuah perbedaan antara kata benda dan kata kerja.
1.4 Membuat Class
Pembuatan
class baru dalam Visual Basic 2008 dapat kita lakukan melalui menu Project >
Add Class, maka akan tampak sebuah jendela seperti dibawah ini :
Dari
pilihan yang ada, pastikan kita memilih pilihan Class. Beri nama class baru ini
pada kotak Name dan setelah selesai klik tombol Add untuk
membuatnya; VB akan membuatkan dua buah statement dasar untuk pembuatan
class :
Public Class ClassSederhana
End class
Pada
contoh di atas, ada 4 buah variable didalam class ClassSederhana yaitu
NamaDepan, NamaBelakang, JenisKelamin dan Pekerjaan. Variable dalam sebuah
Class disebut juga dengan istilah Field.
Kemudian
kita mendefinisikan nilai yang boleh ditambahkan dalam variable JenisKelamin
yaitu nilai pria atau nilai wanita. Selain kedua nilai tersebut, VB tidak akan
menerima nilai lainnya. Perhatikan juga pada contoh di atas, kita menggunakan keyword
public (bukan perintah dim) untuk mendeklarasikan beberapa buah variable. Keyword
public digunakan agar variable- variable di atas dapat diakses di luar
script yang ada dalam class ClassSederhana di atas dan juga agar dapat diakses
pada object yang akan kita buat selanjutnya. Lawan dari keyword public adalah
keyword private yang akan membatasi penggunaan variable hanya dalam
script yang ada pada class tersebut, seperti berikut :
Public
Class ClassSederhana
Private
variable1 As String
Private
variable2 As String
...
End
Class
Maka
kedua variable di atas hanya dapat digunakan di dalam script yang ada pada
class ClassSederhana.
Selain
digunakan dalam sebuah Form, keyword public dan private juga dipergunakan dalam
pembuatan Module. Jadi, apabila kita ingin mengakses sebuah variable yang ada
pada sebuah Module maka variable tersebut harus dideklarasikan dengan keyword
public (bukan Dim).
Setelah
sebuah class selesai kita buat, kita dapat membuat beberapa buah object yang
diperlukan dari class di atas dengan menggunakan keyword New.
Untuk
lebih jelas mengenai keyword New, tambahkan sebuah Form baru dan buat event
Load pada form tersebut, tambahkan beberapa script seperti dibawah
ini :
Public Class ClassSederhana
Dim namaobject As
New namaclass
...
namaobject = New Class
'membuat object baru bernama obj1 dari class
ClassSederhana
Dim obj1 As New ClassSederhana
'membuat object baru bernama obj2 dari class
ClassSederhana
Dim obj2 As
ClassSederhana
obj2 = New ClassSederhana
'mengisi masing- masing variable dari object obj1
obj1.NamaDepan
= "Firman"
obj2.NamaBelakang
= "Subeki"
obj1.JenisKelamin
= ClassSederhana.TipeJenisKelamin.Pria
obj1.Pekerjaan = "Manager"
'mengisi masing- masing variabel dari object obj2
obj2.NamaDepan = "Syifa"
obj2.NamaBelakang = "Al-fatiha"
obj2.JenisKelamin = ClassSederhana.TipeJenisKelamin.Wanita
obj2.Pekerjaan = "HRD"
End Class
Dalam pernyataan di atas, kita membuat dua buah object baru
bernama obj1 dan obj2 dari class ClassSederhana sehingga semua variabel,
properties dan Method yang ada pada class ClassSederhana diturunkan pada kedua
object ini.
1.5 Menambahkan Properties
Properti merupakan atribut yang
melekat pada suatu kontrol yang berfungsi untuk menentukan karakerisik dari
kontrol. Properti juga digunakan untuk menentukan cara kerja dan tampilan dari
sebuah kontrol Event suatu kejadian yang dikenakan untuk objek/kontrol.
Untuk sebuah properties dalam sebuah
Class, dapat digunakan pernyataan seperti dibawah ini;
Property namaproperty() As TipeData
Get
'pernyataan
End Get
Set(ByVal value
As TipeData)
'pernyataan
End Set
End Property
1.6 Menambahkan Method
Membuat method dalam class sama
seperti ketika kita membuat sebuah fungsi atau sebuah procedur karena
sebenarnya method bekerja sama seperti sebuah procedur atau sebuah fungsi yang
kan menjalankan perintah tertentu apabila dijalankan.
'membuat Method
AmbilNama
Public Function AmbilNama() As String
Return NamaDepan & "
" & NamaBelakang
End
Function
Pernyataan di atas beerguna untuk
membuat sebuah method baru atau lebih tepat apabila disebut dengan fungsi baru
bernama “AmbilNama”. Method ini berguna untuk mengembalikan nilai dari variabel
NamaDepan dan NamaBelakang.
Selain menggunakan fungsi, pembuatan
method juga dapat dilakukan menggunakan sebuah prosedur seperti dibawah ini :
'membuat
variabel lokal untuk digunakan
Private TotalGaji As Decimal
...
'membuat
method HitungGaji
Public Sub HitungGaji(ByVal Gaji As Decimal, ByVal Lembur
As Decimal)
TotalGaji = Gaji + Lembur
MsgBox("Gaji ditambah lembur menjadi "
& TotalGaji & ".")
End Sub
1.7 .NET Framework
Framework adalah sebuah kerangka kerja yang
penggunaannya bertujuan untuk mengurangi overhead (beban) dari
aktivitasaktivitas yang sering dilakukan pada saat pelaksanaan proses
pengembangan web.
Framework biasanya menyediakan pustaka untuk
akses database, templating framework, dan session management serta
menawarkan kode-kode program yang dapat digunakan kembali (reusable).
1.8 Contoh Program
Class : Kendaraan
Obkect : Mobil, Pesawat, Kereta, Kapal Laut
Method : Berjalan di Jalan Raya, Terbang di Udara, Berjalan di Rel, Berlayar di Laut Lepas
Class : Kendaraan
Obkect : Mobil, Pesawat, Kereta, Kapal Laut
Method : Berjalan di Jalan Raya, Terbang di Udara, Berjalan di Rel, Berlayar di Laut Lepas
Langkah-Langkah:
2. Klik Windows Form Application maka akan
mucul tampilan seperti berikut
0 comments:
Post a Comment