Wednesday, July 5, 2017

Pro Kontra Dalam Menggunakan Produk Luar Negeri dan Dalam Negeri




o  Pro Kontra Dalam Menggunakan Produk Luar Negeri

1.      Pro dalam menggunakan Produk Luar Negeri : Mungkin disini banyak yang Pro dan juga banyak yang kontra , dan disini saya akan memberikan seputar tulisan Pro mengapa menggunakan Produk Luar Negeri. beberapa orang mungkin lebih menyukai Produk Luar Negeri dan dapat dilihat dari segi Kualitas dan Kwantitas , Mereka berpikir dengan menggunakan Produk Luar Negeri kesannya akan sangat mengagumkan karena dia dapat membeli Produk dari Luar Negeri , karena di bandingkan dengan dalam negeri akan sangat jauh perbedaanya dari segi Kualitas maupun Kwantitas dan mungkin banyak yang beranggapan bahwa Produk Dalam Negeri hanya sekali pakai akan rusak , Produk Luar Negeri juga sudah banyak masuk kedalam Indonesia sebab dari zaman dulu sampai sekarang setiap barang Produk seperti mobil, motor, elektronik HP, Laptop, Komputer, dll merupkan barang Import , dan pastinya kebanyak barang dari Cina, Jepang, Thailand, Singapore, Jerman, Rusia. dan baru-baru ini Militer Indonesia membeli Produk luar negeri berupa Tank , Pesawat Tempur mebeli dari Rusia, Karena itu tidak heran bawa Indonesia selalu membeli Produk Indonesia , dan tidak heran juga setiap barang yang kita jumpai kebanyakan dari Cina , saya pernah menemu semua barang itu rata-rata dari Cina ya seperti laptop yang saya pakai , terus Handphone yang saya pakai , serta semua peralatan saya di rumah termasuk Made In Cina,


2.      Kontra dalam menggunakan Produk Luar Negeri : Mungkin disini banyak juga yang Kontra dalam masalah Produk Luar Negeri termasuk saya kontra dalam menggunakan Produk Luar Negeri karena kalau kita membeli Produk Luar Negeri berarti kita tidak percaya dengan Produk dimana kita tinggal yaitu Indonesia, dan tidak percaya dengan kreativitas anak-anak bangsa bagaimana kita mau maju dan menjadi Negara yang maju jika hala sekecil apapun beli dari negara luar, mengapa kita tidak bisa membuat ? sebabnya karena kita tidak di dukung oleh rakyat sendiri, dari pada kita membeli Produk Luar Negeri sama saja kita menjatuhkan Kemampuan kita , dan tentunya kita pasti dianggap sepele atau dianggap kecil oleh Luar Negeri sebab hampir semua barang dari Negeri kita merupakah barang Luar Negeri. coba pikirkan semua barang hanya dari dalam Negeri dan yang terpenting barang-barang kita juga kita gunakan dan kita ekspor ke berbagai Negara apakah kita layak di seplkan oleh bangsa-bangsa , jawabannya tentu tidak dan rating Indonesia akan naik begitu juga APBN kita akan berkurang, dan tepatnya kita ini masih berhutang sama luar negeri , dan pikirkan bagaimana cara melunasi hutang tersebut kalau kita saja masih membeli barang-barang luarnegeri ? dan apakah bangga jika kita membeli barang luar negeri ? of course NOT , yang ada kita kan ditertawakan oleh orang yang tinggal didaerah ditempat barng itu dibeli, Mereka atau saya sebut masyarakat negara luar sangat bangga bahwa barang hasil karya mereka dibeli oleh orang Indonesia, maka sebab itu kita harus berpikir cerdas bagaimana agar kita tidak mengunakan barang-barang Luar Negeri.



o  Pro Kontra Dalam Menggunakan Produk Luar Negeri

1.      Pro terhadap penggunaan produk dalam negeri
a.    Di sini, jika kita berhasil memblok 90% produk luar, dan mengembangkannya dalam negeri juga menciptakannya dalan negeri, kita akan mendapat keuntungan sangat tinggi dari itu
 
b.    Daya saing masyarakat kita di dunia akan menjadi sangat tinggi dikarenakan kita mampu membuat produk seperti dari negara maju bahkan lebih baik
 
c.    Jika kita sudah bisa mengembangkan produk dalam negeri sebesar 20% maka akan membuka lapangan pekerjaan sekitar 100.000 orang,dan penghematan energi sekitar 15%.

d.    Meningkatkan pendapatan perkapita negeri ini dan menciptakan stabilnya ekonomi dan kemandirian negara ini


e.    Dasar hukum penggunaan produk dalam negeri seperti pada tahun 2009 pemerintah menerbitkan Inpres Nomor 2 tentang Penggunaan Produksi Dalam Negeri untuk Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, kemudian berlanjut dengan Perpres Nomor 54 Tahun 2010 Jo Perpres Nomor 70 Tahun 2012 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Selain itu pemerintah melalui Kementerian Perindustrian mengeluarkan Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 2/M-IND/PER/1/2014 dan Nomor 3 di tahun yang sama, tentang pedoman penggunaan produksi dalam negeri untuk pengadaan barang/jasa.
Bahkan sejak 2011, Kemenperin melalui Permenperin Nomor 16/M-IND/PER/2/2011 telah memberi ketentuan lebih rinci bagaimana menghitung tingkat komponen dalam negeri (TKDN) agar produk/jasa domestik bisa mendapat preferensi harga 15 persen yang diverifikasi langsung surveyor untuk mengikuti tender pemerintah. Artinya produk/jasa dalam negeri bisa memenangi tender pemerintah meskipun harganya 15 persen lebih mahal dari produk/jasa sejenis yang berasal dari impor.

f.     Kecepatan internet yang telah dibeli oleh pemerintah tidak hanya terserap oleh mayoritas web seperti google, yahoo, facebook, twitter dll. tetapi bisa diserap oleh laman lokal seperti kaskus, detik, kwikku atau jejaring sosial milik indonesia

g.    Perkembangan di segala bidang akan pesat, dan produktifitas masyarakat akan tinggi karena semua barang yang kita hasilkan akan terpakai oleh negeri ini sendiri.

h.    Jika terjadi krisis moneter global atau bursa efek amerika mengalami penurunan besar. Ekonomi kita masih bisa bertahan karena kita menjadi negara yang mandiri.


2.      Pro terhadap penggunaan produk dalam negeri

a.    Tidak semua produk bisa di buat di negara kita sendiri, ada yang tidak bisa seperti barang yang dibuat dari material yang tidak ada di negara kita.

b.    Jika kita memblokir tinggi barang asing maka produktifitas kita pun sulit untuk meroket karena kita kekurangan SDM untuk membuat teknologi canggih seperti dari negara asing.

c.    Produk kita akan kalah bersaing teknologinya dengan produk dari eropa atau amerika.

d.    Produk kita tidak cocok untuk pasar negara eropa karena perbedaan iklim, budaya, dan kebiasaan.

e.    Kita bisa dicap sebagai negara penjiplak seperti negara di asia timur (you-know-what-i-mean) dan bisa di cap sebagai negara tertutup.

f.     Perkembangan teknologi kita akan terhambat karena tidak mendatangkan produk canggih dari luar negeri.

Jadi untuk pemasaran produk dalam negeri itu dinilai sangat penting mengingat dampaknya sangat besar bagi negara ini. tetapi tidak semua produk dalam negeri bisa membangun negeri ini menjadi maju. kita ambil contoh negera amerika serikat, negara ini tidak semuanya dari produk dalam negeri. Mobil berasal dari jerman, Energi berasal dari timur tengah dll.
Kombinasi yang pas dibutuhkan dalam hal ini, kita membuka pintu untuk produk dalam negeri tetapi juga selektif untuk produk luar negeri.

Sumber : 
http://www.kemenperin.go.id 
ekonomi.kompasiana.com
http://angelsinf186.blogspot.co.id/2015/03/pro-kontra-dalam-menggunakan-produk.html

1 comment: